Menurut saya Pemilu 2014 ini banyak diwarnai dengan black campaign untuk menjatuhkan
popularitas lawannya. Pertarungan antar pendukung capres di media sosial
pun semakin meningkat dengan tujuan untuk menjerat para pemilih-pemilih
muda yang suka menggunakan media sosial sebagai ajang interaksi mereka.
Untuk Pemilu tahun ini sudah saatnya rakyat Indonesia semakin cerdas dalam memilih sosok pemimpin Indonesia nantinya.
Rakyat Indonesia membutuhkan sosok pemimpinyang tegas,
bijaksana dan juga sosok yang mempunyai pendirian yang kuat untuk
warganya bukan sebaliknya semua kebijaknnya diatur oleh sebagian pihak
yang mengusungnya menjadi pemimpin. Tentunya rakyat Indonesia sudah cukup bosan dengan tingkah
para pemimpin yang gemar melakukan pencitraan demi mendapatkan dukungan
dan rasa simpati. Padahal sebagai calon pemimpin bangsa seharusnya
mereka lebih memperhatikan nasip rakyatnya bukan malah mencari
keuntungan dari jabatan yang mereka peroleh.
Saya berharap siapapun pemimpin bangsa ini nanti semoga dapat membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang jauh lebih baik.
Kak, ini Sbm Okie. Mohon merespon. Plis.
BalasHapusTerimakasih, artikel yang bagus.
BalasHapusVisit Us